Shalat
merupakan ajaran para Nabi dari nabi-nabi terdahulu termasuk Musa, Nabi
Isa hingga Nabi Muhammad. hanya saja tatacaranya yang berbeda.
para nabi terdahulu Shalat dengan sujud sebagaimana umat Islam, dalam hal ini dapat kita temukan dalam beberapa ”Lalu sujudlah Abram, dan Allah berfirman kepadanya” Kejadian 17:3, dan ”Lalu sujudlah Yosua dengan mukanya ke tanah, menyembah” Yosua 5:14.
Dalam kitab Mazmur juga dijelaskan soal posisi sujud ini, ”Sebab jiwa kami tertanam dalam debu, tubuh kami terhampar di tanah.”
Mazmur 44:25. Dan dalam ayat yang lain, ”Masuklah, mari kita sujud menyembah, berlutut di hadapan Tuhan yang menjadikan kita.” Mazmur 95:6.
Yesus pun bersujud kepada Bapa Mat 26:39 Maka
Ia maju sedikit, lalu sujud dan berdoa, kata-Nya: "Ya Bapa-Ku, jikalau
sekiranya mungkin, biarlah cawan ini s lalu 1 dari pada-Ku, tetapi
janganlah seperti yang Kukehendaki, melainkan seperti yang Engkau
kehendaki. para nabi juga dalam sujut (beribadah) menghadap kiblat sebagaimana umat Islam,,
Nabi
Daniel bersujud seraya menghadap ke arah kuil di Yerusalem. Bahtera Nuh
menurut riwayat dipindahkan ke Yerusalem oleh Daud yang menaklukkan
kota itu. Dalam Mazmur, arah kiblat ini seringkali disebutkan, di
antaranya, ”Tetapi aku, berkat kasih setia-Mu yang besar, aku akan
masuk ke dalam rumah-Mu, sujud menyembah ke arah bait-Mu yang kudus
dengan takut akan Engkau.” Mazmur 5:7Yun 2:7 Ketika jiwaku
letih lesu di dalam aku, teringatlah aku kepada TUHAN 1 , dan sampailah
doaku kepada-Mu , ke dalam bait-Mu yang kudus.Mzm 138:2 Aku
hendak sujud ke arah bait-Mu n yang kudus dan memuji nama-Mu, oleh
karena kasih-Mu dan oleh karena setia-Mu; sebab Kaubuat nama-Mu dan
janji-Mu melebihi segala sesuatu. Ezr 10:1 Sementara Ezra
berdoa dan mengaku dosa, sambil menangis dengan bersujud di depan rumah
Allah, berhimpunlah kepadanya jemaah orang Israel yang sangat besar
jumlahnya, laki-laki, perempuan dan anak-anak. Orang-orang itu menangis
keras-keras.
DIMANAKAH BAIT SUCI ITU?
bait suci itulah baitul maqdis di Yerusalem yang dibuat oleh SUlaiman/SalomoMzm 68:29 (68-30) Demi bait-Mu di Yerusalem, raja-raja menyampaikan persembahan kepada-Mu.Ezr 5:15 Perintahnya
kepadanya: Ambillah perlengkapan ini, pergilah dan taruhlah itu di
dalam bait suci yang di Yerusalem, dan biarlah rumah Allah dibangun di
tempatnya yang semula. 1Taw 6:10 Yohanan memperanakkan Azarya; dialah yang memegang jabatan imam di Bait Suci yang didirikan Salomo di Yerusalem.
Kata Yesus kepadanya: ’Percayalah
kepada-Ku, hai perempuan, saatnya akan tiba, bahwa kamu akan menyembah
Bapa bukan di gunung ini dan bukan juga di Yerusalem.” Yohanes 4:21
inilah
nubuat Yesus bahwa pada masanya nanti Bait suci yang merupakan arah
sujud (kiblat) nanti akan pindah, tidak lagi ke arah yerusalem (baitul
Maqdis). Yesus memang tidak menyebutkan kemana pindahnya, tapi jelas
nubuat akan pindahnya sudah disebutkan oleh Yesus, dan penggenapan
nubuat itu dilaksanakan oleh Nabi Muhammad.
PERUBAHAN KIBLAT
dalam
Islam kiblat umat Islam mulanya adalah baitul maqdis, hingga turun ayat
yang memerintahkan umat Islam untuk memindahkan kiblatnya dari Baitul
maqdis ke ka'bahmenurut Al-Qurthubi, ketika shalat telah diwajibkan
kepada Nabi Muhammad SAW dan orang-orang mukmin, semula arah Kiblat sama
seperti semasa leluhur beliau, Nabi Ibrahim AS. Setelah hijrah ke
Madinah; ada pula ulama yang mengatakan menjelang hijrah; Allah SWT
memerintahkan agar beliau menghadapkan wajah ke Al-Quds. Rasulullah SAW
biasa melakukan dengan berdiri diantara Hajar Aswad dan Rukun Yamani,
sehingga Baitullah dan Baitul-Maqdis, dua-duanya, berada didepan beliau.
Menurut hadits Bukhari, Rasulullah Muhammad SAW mengerjakan shalat
dengan Kiblat Al-Quds selama sekitar 16 atau 17 bulan sewaktu di
Madinah. Beliau SAW sepenuhnya berserah diri kepada perintah Allah SWT.
Namun demikian beliaupun berharap bahwa Kiblat hendaknya sama seperti
semasa Nabi Adam AS dan Nabi Ibrahim AS. Adapun Allah SWT Maha
Mengabulkan harapan insan-insan pilihan-Nya. Oleh karena itu Rasulullah
SAW sangat berharap bahwa keinginan beliaupun dikabulkan Allah SWT.
Berkali-kali beliau menengadahkan wajah ke langit, dari hari ke hari,
mengharapkan turunnya wahyu perihal Kiblat. Surat Al-Baqarah Ayat 144: Sungguh
Kami (sering) melihat wajahmu menengadah ke langit, maka sungguh Kami
akan palingkan kamu ke kiblat yang kamu sukai. Maka palingkanlah wajahmu
kearah Masjidil Haram. …
Dengan
diturunkannya wahyu ini, Allah SWT mengabulkan keinginan Rasulullah
SAW. Selanjutnya, perhatikanlah kata ‘syathra’ disini berarti bahwa
orang-orang di negara lain bilamana melaksanakan shalat hendaklah
berusaha sebaik-baiknya untuk menghadapkan wajah ke arah masjidil-haram,
namun tidak perlu harus persis ke arah bangunan Ka’bah. Akan tetapi,
bagi mereka yang dapat melihat Baitullah wajib menghadap tepat ke Ka’bah
sewaktu mengerjakan shalat. Begitu kaum Yahudi di Madinah mengetahui
bahwa Kiblat kaum Muslim telah berubah ke arah Masjidil Haram dan tidak
lagi ke Masjidil Aqsa, mereka bukan saja berolok-olok dan menertawakan,
melainkan juga terperanjat dengan perubahan itu. Ini karena selama ini
mereka dapat menerima keberadaan umat Muslim sehubungan dengan kesamaan
Kiblat dengan mereka. Kini dengan terpisahkannya Kiblat kaum Muslim
dengan kaum Yahudi berarti pula bahwa orang-orang Muslim adalah sebuah
umat tersendiri dan terpisahkan dari mereka orang-orang Yahudi. Maka
sejak saat itu mereka memperkeras sikap pertentangan terhadap umat Islam
dan memperlakukan umat Islam sebagai musuh. Lebih jauh lagi, perubahan
Kiblat ini mempertegas penjelasan bahwa Al-Aqsa maupun Masjidil-Haram
bukanlah sebentuk berhala (benda yang disembah), dan tujuan sebenarnya
dari menghadap ke arah Kiblat adalah melaksanakan perintah Allah SWT.
Bisa saja diperintahkan-Nya kita menghadap ke Masjidil-Haram ataupun
Masjidil-Aqsa.
Kewajiban
kita adalah mematuhi perintah-Nya dengan segenap akal dan sepenuh
hati.Manfaat lain dari pengalihan Kiblat adalah untuk memisahkan antara
orang-orang munafik dengan Muslim yang sejati. Perhatikanlah Firman
Allah SWT didalam Surat Al-Baqarah Ayat 143, … Dan Kami tidak
menetapkan kiblat yang menjadi kiblatmu (sekarang) melainkan agar Kami
mengetahui (supaya nyata) siapa yang mengikuti Rasul dan siapa yang
membelot. Menurut sebuah hadits didalam Musnad Ahmad, yang
diriwayatkan oleh ‘Aisyah RA, Nabi Muhammad SAW bersabda, “Orang-orang
Ahli Kitab cemburu terhadap umat Muslim karena tiga perkara; Pertama,
Allah SWT telah menetapkan satu hari ibadah dalam seminggu untuk seluruh
umat terdahulu. hari Sabtu untuk Yahudi, hari Ahad untuk Nasrani dan
kemudian hari Jum’at ditetapkan untuk umat Muslim. Ke-dua, perubahan
Kiblat. Ke-tiga mengucapkan ‘Amiin’ setelah Imam. Para Ahli-Kitab tidak
mendapatkan semua itu.”
APA BUKTI KA’BAH ADALAH KIBLAT YANG DINUBUATKAN YESUS?
Bukti
jelas bahwa ka’bah merupakan kiblat yang dinubuatkan oleh Yesus adalah
kesamaan ajaran yang dibawa nabi-nabi terdahulu dengan apa yang dibawa
oleh nabi Muhammad Saw., seperti Thawaf, Sujud menghadapnya, berkurban
dan terdapat mata air (zam-zam)
- Nabi-nabi bersujud
Nabi Lot bersujud:Kejadian
19:1 Kedua malaikat itu tiba di Sodom pada waktu petang. Lot sedang
duduk di pintu gerbang Sodom dan ketika melihat mereka, bangunlah ia
menyongsong mereka, lalu sujud dengan mukanya sampai ke tanah,
Nabi Daud bersujud:
Mazmur 95:6 Masuklah, marilah kita sujud menyembah, berlutut di hadapan Tuhan yang menjadikan kita
Nabi Musa bersujud
Keluaran 34:8 Segeralah Musa berlutut ke tanah, lalu sujud menyembah
- Sujud menghadap tugu tersebut, sebagaimana umat islam shalat menghadap ke ka’bah
Mazmur 5:8 Tetapi
aku, berkat kasih setia-Mu yang besar, aku akan masuk ke dalam
rumah-Mu, sujud menyembah KE ARAH BAIT-Mu yang kudus dengan takut akan
Engkau.Mazmur 138:2 Aku hendak sujud KE ARAH BAIT-Mu yang kudus
dan memuji nama-Mu, oleh karena kasih-Mu dan oleh karena setia-Mu;
sebab Kaubuat nama-Mu dan janji-Mu melebihi segala sesuatu.Yehezkiel 44:4. Lalu
dibawanya aku melalui pintu gerbang utara ke depan Bait Suci; aku
melihat, sungguh, rumah TUHAN penuh kemuliaan TUHAN, maka aku sujud
menyembah.Daniel 6:10 Demi didengar Daniel, bahwa surat
perintah itu telah dibuat, pergilah ia ke rumahnya. Dalam kamar atasnya
ada tingkap-tingkap yang terbuka KE ARAH YERUSALEM; TIGA KALI SEHARI ia
berlutut, BERDOA SERTA MEMUJI ALLAHNYA, seperti yang biasa dilakukannya.
- Nama Allah dimuliakan di tempat tersebut, di sucikan dan di minyaki
Daniel 6:10 Demi
didengar Daniel, bahwa surat perintah itu telah dibuat, pergilah ia ke
rumahnya. Dalam kamar atasnya ada tingkap-tingkap yang terbuka KE ARAH YERUSALEM; TIGA KALI SEHARI ia berlutut, BERDOA SERTA MEMUJI ALLAHNYA, seperti yang biasa dilakukannya.Kejadian 28:18 Keesokan
harinya pagi-pagi Yakub mengambil BATU yang dipakainya sebagai alas
kepala dan mendirikan itu MENJADI TUGU dan menuang minyak ke atasnya.Kejadian 28:22 Dan
BATU YANG KUDIRIKAN SEBAGAI TUGU ini akan menjadi rumah Allah. Dari
segala sesuatu yang Engkau berikan kepadaku akan selalu kupersembahkan
sepersepuluh kepada-Mu."-
Kesamaan bentuk bangunan yakni kubus dan seperti tugu
Kejadian 28:22 Dan
BATU YANG KUDIRIKAN SEBAGAI TUGU ini akan menjadi rumah Allah. Dari
segala sesuatu yang Engkau berikan kepadaku akan selalu kupersembahkan
sepersepuluh kepada-Mu."Kejadian 31:45 Kemudian Yakub mengambil SEBUAH BATU DAN DIDIRIKANNYA MENJADI TUGU.Kejadian 31:51 Selanjutnya kata Laban kepada Yakub: "Inilah TIMBUNAN BATU, DAN INILAH TUGU yang kudirikan antara aku dan engkau-Kejadian 35:14 Kemudian
Yakub mendirikan tugu di tempat itu, yakni TUGU BATU; ia
mempersembahkan korban curahan dan menuangkan minyak di atasnya.Kejadian 31:52 TIMBUNAN
BATU DAN TUGU inilah menjadi kesaksian, bahwa aku tidak akan melewati
timbunan batu ini mendapatkan engkau, dan bahwa engkaupun tidak akan
melewati timbunan batu dan tugu ini mendapatkan aku, dengan berniat
jahat.Yehezkiel 42:15 Sesudah ia selesai dengan mengukur seluruh
bangunan dalam itu, ia mengiring aku menuju pintu gerbang yang menghadap
ke sebelah timur, lalu mengukur sekeliling lingkungan Bait Suci itu.
42:16 Ia mengukur sisi timur dengan tongkat pengukur: lima ratus hasta
menurut tongkat pengukur. Lalu ia berputar 42:17 dan mengukur sisi
utara: lima ratus hasta menurut tongkat pengukur. Ia berputar lagi 42:18
ke sisi selatan dan mengukurnya: lima ratus hasta menurut tongkat
pengukur. 42:19 Kemudian ia berputar ke sisi barat dan mengukurnya: lima
ratus hasta menurut tongkat pengukur. 42:20 Keempat sisinya diukur.
Sekeliling lingkungan itu ada tembok: panjangnya lima ratus hasta dan
lebarnya lima ratus hasta, untuk memisahkan yang kudus dari yang tidak
kudus. Menurut ayat ayat diatas, bangunan tersebut adalah PERSEGI
THAWAF SEBAGAIMANA DI BAIT SUCI, DAN KA’BAH JUGA DEMIKIAN SERTA MATA AIR (ZAM-ZAM)
YEHEZKIEL47:1
Kemudian ia membawa aku kembali ke pintu Bait Suci, dan sungguh, ada
air keluar dari bawah ambang pintu Bait Suci itu dan mengalir menuju ke
timur; sebab Bait Suci juga menghadap ke timur; dan air itu mengalir
dari bawah bagian samping kanan dari Bait Suci itu, sebelah selatan
mezbah. 47:2 Lalu diiringnya aku ke luar melalui pintu gerbang utara dan
dibawanya aku BERKELILING dari luar menuju pintu gerbang luar yang menghadap ke timur, sungguh, air itu membual dari sebelah selatan. 47:3
Sedang orang itu pergi ke arah timur dan memegang tali pengukur di
tangannya, ia mengukur seribu hasta dan menyuruh aku masuk dalam air
itu, maka dalamnya sampai di pergelangan kaki. 47:4 Ia mengukur seribu
hasta lagi dan menyuruh aku masuk sekali lagi dalam air itu, sekarang
sudah sampai di lutut; kemudian ia mengukur seribu hasta lagi dan
menyuruh aku ketiga kalinya masuk ke dalam air itu, sekarang sudah
sampai di pinggang. 47:5 Sekali lagi ia mengukur seribu hasta lagi,
sekarang air itu sudah menjadi sungai, di mana aku tidak dapat berjalan
lagi, sebab air itu sudah meninggi sehingga orang dapat berenang, suatu
sungai yang tidak dapat diseberangi lagi.
FAKTA TAK TERBANTAHKAN BAHWA MEKAH MERUPAKAN YANG DINUBUATKAN DALAM ALKITAB
Nubuat
para jamaah haji datang dari seluruh penjuru dunia dgn berjalan kaki,
mengendarai unta kurus dan unta gemuk..hitam dan putih bertemu dan
berjabat tangan..Saling mengajarkan Islam untuk negerinya masing-masingYesaya 60:6Sejumlah
besar unta akan menutupi daerahmu,unta-unta muda dari Midian dan Efa.
Mereka semua akan datang dari Syeba,akan membawa emas dan kemenyan,
serta memberitakan perbuatan masyhur TUHAN
Berikut
nubuat Yesaya 60 tentang ibadah menyembelih, ibadah qurban di Tanah
Suci Makkah…Ketika ternak Suku Qaidaar Bani Ismael dan Suku Nabayuut
dipersembahkan di Hari Raya Haji…Idul Adha..Di Saudi ArabiaYesaya 60:7 Segala
kambing domba Kedar akan berhimpun kepadamu, domba-domba jantan Nebayot
akan tersedia untuk ibadahmu; semuanya akan dipersembahkan di atas
mezbah-Ku sebagai korban yang berkenan kepada-Ku, dan Aku akan
menyemarakkan Bait keagungan-Ku.
Berikut
nubuat Yesaya 60 tentang kejayaan kota Mekkah yang dahulu ditinggalkan
tidak berpenghuni …Maka Mekkah akan hidup di malamnya dan siangnya… Bait
Allah berdiri kokoh.. Yesaya 60:15. Sebagai
ganti keadaanmu dahulu, ketika engkau ditinggalkan, dibenci dan tidak
disinggahi seorangpun, sekarang Aku akan membuat engkau menjadi
kebanggaan abadi, menjadi kegirangan turun-temurun.
Berikut
nubuat Yesaya 60 tentang pintu gerbang Mekkah senantiasa terbuka untuk
para peziarah Umroh maupun Haji…dari seluruh negara mereka memberikan
kekayaannya kepada negeri yang GERSANG…Yesaya 60:11 Pintu-pintu
gerbangmu akan terbuka senantiasa, baik siang maupun malam tidak akan
tertutup, supaya orang dapat membawa kekayaan bangsa-bangsa kepadamu,
sedang raja-raja mereka ikut digiring sebagai tawanan.
Berikut
nubuat Yesaya tentang kota Mekkah padang gersang yang tidak dilirik
oleh para pewaris Alkitab bahkan tidak dianggap…akan menjadi berharga
dengan “Damai Sejahtera”..ISLAMYesaya 60:17 Sebagai
ganti tembaga Aku akan membawa emas, dan sebagai ganti besi Aku akan
membawa perak, sebagai ganti kayu, tembaga, dan sebagai ganti batu,
besi; Aku akan memberikan damai sejahtera dan keadilan yang akan
melindungi dan mengatur hidupmu.
Berikut nubuat Yesaya 62 tentang kota Makkah…Makkah hari ini berarti : “Kota yang Dicari-cari”..”Kota Yang Dirindukan”.. Tercantum dalam website Free Dictionary dalam http://www.thefreedictionary.com/Mecca sebagai “a place that attracts many visitors”Yesaya 62:12 Orang akan menyebutkan mereka “bangsa kudus”, “orang-orang t ebusan TUHAN”, dan engkau akan disebutkan “yang dicari”, “kota yang tidak ditinggalkan”.
Berikut nubuat Yesaya 60 tentang keamanan Makkah yang tersebar setelah pengutusan seorang Nabi..60:18 Tidak
akan ada lagi kabar tentang perbuatan kekerasan di negerimu, tentang
kebinasaan atau keruntuhan di daerahmu; engkau akan menyebutkan tembokmu
“Selamat” dan pintu-pintu gerbangmu “Pujian”.
Berikut
nubuat Yesaya 35 bahwa kota Makkah tidak diperkenankan dimasuki oleh
kaum Non Muslim…dan para wanita haid dan orang yang belum mandi tahir
(mandi junub) dilarang masuk ke kawasan Masjid Al-HaramYesaya 35:8 Di
situ akan ada jalan raya, yang akan disebutkan Jalan Kudus; orang yang
tidak tahir tidak akan melintasinya, dan orang-orang pandir tidak akan
mengembara di atasnya.wallahu A'lam
Tidak ada komentar:
Posting Komentar