Para
Pendeta atau teolog Kristen Protestan atau Katolik banyak bicara bahwa
Bible berisikan ramalan ramalan termasuk tentang akhir zaman yang
menurut mereka banyak terbukti. Apabila kita tanyakan kepada mereka
adakah Bible meramalkan tentang Muhammad SAW (Shallallahu Alaihi wa
Sallam)?, maka dengan tegas mereka mengatakan tidak!!.
Benarkah
di Bible sama sekali tidak ada pernyataan akan datangnya Nabi Muhammad
Saw? Untuk menguji kebenaran pernyataan para Pendeta atau teolog Kristen
tersebut, mari kita buka Ulangan 18:18, begini bunyinya :
“Seorang
nabi akan Kubangkitkan bagi mereka dari antara saudara mereka, seperti
engkau ini; Aku akan menaruh firman-Ku dalam mulutnya, dan ia akan
mengatakan kepada mereka segala yang Kuperintahkan kepadanya”.
Bila
kita tanyakan kepada siapa ramalan Ul 18:18 itu disampaikan, maka
kembali dengan tegas dan tanpa ragu para Pendeta dan teolog akan
mengatakan “Yesus” dengan alasan: “Seperti Engkau atau seperti Musa,
Yesus seperti Musa, Musa seorang Yahudi, Yesus juga seorang Yahudi.
Kemudian Musa seorang nabi dan Yesus seorang nabi.
Hanya
2 kriteria yang digunakan oleh para Pendeta untuk menyatakan UL 18:18
adalah ramalan tetang kedatang Yesus padahal Solomon, Yesaya, Daniel,
Hosea, Yohanes dan lain lain juga Yahudi dan seorang nabi.
Benarkah Ulangan 18:18 adalah pernyataan kedatangan Yesus? Mari kita urai ayatnya.
Terdapat tiga kata kunci apabila Ul 18:18 bila kita cermati lebih dalam. Kata kunci tersebut adalah :
a. Nabi tersebut seperti Musa.
b. Antara saudara mereka, seperti engkau ini
c. Aku akan menaruh firman-Ku dalam mulutnya
Dengan
menganalis ketiga kata kunci dari Ulangan 18:18 tersebut maka ayat itu
tidak ditujukan kepada Yesus, tapi kepada Nabi Muhammad SAW. Mengapa
demikian? Jawabnya adalah :
a.
Untuk kata kunci pertama, Yesus tidak seperti Musa tapi Muhammad SAW
yang seperti Musa. Terdapat 11 hal atau kriteria yang menyatakan
Muhammad seperti Musa sedangkan Yesus tidak seperti Musa.
b.
Yesus adalah Yahudi, sama seperti Musa, Muhammad bukan Yahudi, tapi
Muhammad adalah “Antara saudara mereka, seperti engkau ini” sehingga
kata kunci kedua lebih tepat diberikan pada Muhammad Saw
c. Sedangkan untuk kata kunci ke tiga, Firman memang ditaruh dimulut Muhammad Saw, bukan dimulut Yesus.
Bagaimankah penjelasannya tentang ini, mari ikuti uraian berikut ini.
1.
Yesus diakui sebagai Tuhan, Musa bukan Tuhan maka Muhammad seperti Musa
karena Muhammad SAW bukan Tuhan. Yesus tidak sepeti Musa tapi Muhammad
SAW yg seperti Musa.
2.
Yesus mati untuk menebus dosa dosa manusia, Musa mati tidak untuk
menebus dosa manusia, maka Muhammad SAW yg seperti Musa karena mati
bukan untuk menebus dosa manusia. Yesus tidak seperti Musa tapi Muhammad
SAW yg seperti Musa.
3.
Yesus pernah keneraka selama tiga hari, Musa tidak pernah keneraka,
demikian pula Muhammad SAW. Dengan demikian Yesus tidak sama dengan
Musa, Muhammad SAW yang sama dengan Musa.
4.
Musa memiliki ayah dan Ibu, demikian pula dengan Muhammad SAW, berbeda
dengan Yesus yang tidak memiliki Ayah. Dengan demikian Yesus tidak sama
dengan Musa tapi Muhammad SAW yang sama dengan Musa.
5.
Yesus lahir tidak melalui proses biologis biasa, tapi melalui proses
yang luar biasa (Lukas 1:34-35). Musa lahir melalui proses biologis
biasa, demikian pula Muhammad SAW. Dengan demikian Yesus tidak sama
dengan Musa, Muhammad SAW yang sama dengan Musa.
6.
Musa menikah dan mempunyai anak, demikian pula Muhammad menikah dan
mempunyai anak. Yesus tidak menikah dan tidak mempunyai anak, maka Yesus
tidak sama dengan Musa, tapi Muhammad yang sama dengan Musa.
7.
Musa dan Muhammad meski dengan susah payah dengan segala kesulitannya
akhirnya diterima oleh kaumnya, oleh bangsanya. Berbeda dengan Yesus,
ternyata Yesus tidak diterima oleh kaumnya, oleh bangsanya. Pernyataan
Yesus tidak diterima oleh kaumnya tertulis pada Yoh 1:11
Yohanes 1:11 Ia datang kepada milik kepunyaan-Nya, tetapi orang-orang kepunyaan-Nya itu tidak menerima-Nya.
Dengan demikian, Yesus tidak sama dengan Musa, tapi Muhammad yang sama dengan Musa.
8.
Musa dan Muhamad adalah Nabi sekaligus raja. Raja adalah seorang
manusia yang memiliki kuasa atas rakyatnya. Muhammad memiliki kuasa atas
pengikutnya, bahkan memiliki bala tentara untuk menghadapi musuh musuh
Islam. Salah satu ciri Raja adalah mempunyai hak untuk menghukum. Musa
menghukum mati orang yang melanggar perintah Allah, baca Bil 15:36
Lalu
segenap umat menggiring dia ke luar tempat perkemahan, kemudian dia
dilontari dengan batu, sehingga ia mati, seperti yang difirmankan TUHAN
kepada Musa (Bil 15:36).
Bagaimana dengan Yesus, Yesus bukan raja didunia ini, baca Yoh 18:36
Jawab
Yesus: "Kerajaan-Ku bukan dari dunia ini; jika Kerajaan-Ku dari dunia
ini, pasti hamba-hamba-Ku telah melawan, supaya Aku jangan diserahkan
kepada orang Yahudi, akan tetapi Kerajaan-Ku bukan dari sini."
Dengan
demikian Yesus tidak sama dengan Musa tapi Muhammad yang sama dengan
Musa. Muhamad SAW adalah Nabi sekaligus pemimpin atau raja bagi
bangsanya
9.
Musa membawa hukum baru yang dikenal dengan 10 perintah Allah, demikian
pula dengan Muhammad SAW. Bangsa Arab yang sebelumnya disebut bangsa
jahiliah, suka berjudi, mabuk mabukan, membunuh anak perempuannya dan
menyembah berhala diangkat Muhammad SAW menjadi bangsa yang beradab.
Muhammad SAW menyampaikah hukum mana yg diwajibkan dan mana yg dilarang,
mana yg di haramkan dan mana yg dibolehkan. Bagaimana dengan Yesus,
baca Mat 5:17-18
“Janganlah
kamu menyangka, bahwa Aku datang untuk meniadakan hukum Taurat atau
kitab para nabi. Aku datang bukan untuk meniadakannya, melainkan untuk
menggenapinya. Karena Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya selama belum
lenyap langit dan bumi ini, satu iota atau satu titikpun tidak akan
ditiadakan dari hukum Taurat, sebelum semuanya terjadi”.
Dari
Mat 5:17-18 ini menunjukan tidak ada hukum baru yang dibawa Yesus,
Yesus hanya menggenapi hukum yang ada. Dengan demikian Yesus tidak sama
dengan Musa, tapi Muhammad SAW yg sama dengan Musa.
10.
Musa dan Muhamad SAW wafat dengan kematian yang wajar, tapi Yesus mati
dengan cara disiksa dengan kejam kemudian mati digantung ditiang salib.
Dengan demikian Yesus tidak sama dengan Musa, tapi Muhammad SAW yang sama dengan Musa
11.
Musa dan Muhammad SAW wafat dan dikubur di bumi, tapi Yesus menurut
ajaran Kristen Yesus tidak terkubur dibumi. Dengan demikian Yesus tidak
sama dengan Musa, tapi Muhammad yang sama dengan Musa.
Dari
uraian diatas maka jelaslah terdapat persamaan antara Muhammad SAW
dengan Musa sebanyak 11 (sebelas) persamaan, sedangkan Yusus hanya
memiliki 2 (dua) persamaan saja.
12.
Kemudian bagaimana dengan keturunan yang merupakan kata kunci ke dua?
Yesus dan Musa sama sama keturunan Yahudi, bagaimana dengan Muhammad
SAW?, mari kita lihat uraian berikut ini.
Dari Ul 18:18 Seorang nabi akan Kubangkitkan bagi mereka DARI ANTARA SAUDARA MEREKA.....
Ibrahim
memiliki 2 (dua) Istri yang masing memikiki satu anak yaitu Ismail dan
Ishak. Dengan demikian Ismail dan Ishak adalah bersaudara atau kakak
adik. Keturunan Ishak adalah bangsa Yahudi sedangkan keturunan Ismail
adalah bangsa Arab. Muhammad Saw adalah dari bangsa Arab sehingga sangat
tepat bila Muhammad Saw berasal dari SAUDARA MEREKA.
13.
Pendalaman pemahaman Ulangan 18:18 sekarang pada kalimat ...... “Aku
akan menaruh firman-Ku dalam mulutnya”......yang merupakan kata kunci ke
tiga.
Apakah yang dimaksud MENARUH FIRMANKU dalam mulutnya?
Sejarah
mencatat ketika Muhammad Saw di Goa Hira malaikat Jibriel memerintahkan
kepada Muhammad untuk membaca. Dengan ketakutan yang amat sangat
Muhammad mengatakan tidak dapat membacanya. Setelah diperintah untuk
yang ketiga kalinya barulah Muhammad mampu membacanya. Inilah proses
peletakan firman Allah pada mulut Muhammad. Surat Al Ikhlas 1 yg
berbunyi “Katakankah.....” atau ayat lainnya Qs Al Alaq: 1 “Bacalah...”
menunjukan bahwa firman Allah benar benar ditaruh atau diletakan pada
mulut Muhammad.
Bagaimana
dengan Yesus? Apakah firman Allah diletakan pada mulutnya? Tidak!!
Karena dalam ajaran Kristen Yesus itu sendiri adalah firman.
Dengan demikian jelaslah Nabi yang diletakan firman pada mulutnya adalah Muhammad Saw.
Dari
uraian ini jelaslah bahwa kedatangan Nabi Muhammad telah dikabarkan
pada kitab perjanjian lama atau Taurat. Malangnya para Penginjil,
Pendeta atau Teolog telah menyembunyikannya bukan untuk menegakan ajaran
atau firman Allah, tapi justru untuk mengaburkan ajaran Allah yang
membawa pengikutnya pada kesesatan yang nyataAPAKAH YG DIKATAKAN BIBLE
TENTANG MUHAMMAD SAW
Para
Pendeta atau teolog Kristen Protestan atau Katolik banyak bicara bahwa
Bible berisikan ramalan ramalan termasuk tentang akhir zaman yang
menurut mereka banyak terbukti. Apabila kita tanyakan kepada mereka
adakah Bible meramalkan tentang Muhammad SAW (Shallallahu Alaihi wa
Sallam)?, maka dengan tegas mereka mengatakan tidak!!.
Benarkah
di Bible sama sekali tidak ada pernyataan akan datangnya Nabi Muhammad
Saw? Untuk menguji kebenaran pernyataan para Pendeta atau teolog Kristen
tersebut, mari kita buka Ulangan 18:18, begini bunyinya :
“Seorang
nabi akan Kubangkitkan bagi mereka dari antara saudara mereka, seperti
engkau ini; Aku akan menaruh firman-Ku dalam mulutnya, dan ia akan
mengatakan kepada mereka segala yang Kuperintahkan kepadanya”.
Bila
kita tanyakan kepada siapa ramalan Ul 18:18 itu disampaikan, maka
kembali dengan tegas dan tanpa ragu para Pendeta dan teolog akan
mengatakan “Yesus” dengan alasan: “Seperti Engkau atau seperti Musa,
Yesus seperti Musa, Musa seorang Yahudi, Yesus juga seorang Yahudi.
Kemudian Musa seorang nabi dan Yesus seorang nabi.
Hanya
2 kriteria yang digunakan oleh para Pendeta untuk menyatakan UL 18:18
adalah ramalan tetang kedatang Yesus padahal Solomon, Yesaya, Daniel,
Hosea, Yohanes dan lain lain juga Yahudi dan seorang nabi.
Benarkah Ulangan 18:18 adalah pernyataan kedatangan Yesus? Mari kita urai ayatnya.
Terdapat tiga kata kunci apabila Ul 18:18 bila kita cermati lebih dalam. Kata kunci tersebut adalah :
a. Nabi tersebut seperti Musa.
b. Antara saudara mereka, seperti engkau ini
c. Aku akan menaruh firman-Ku dalam mulutnya
Dengan
menganalis ketiga kata kunci dari Ulangan 18:18 tersebut maka ayat itu
tidak ditujukan kepada Yesus, tapi kepada Nabi Muhammad SAW. Mengapa
demikian? Jawabnya adalah :
a.
Untuk kata kunci pertama, Yesus tidak seperti Musa tapi Muhammad SAW
yang seperti Musa. Terdapat 11 hal atau kriteria yang menyatakan
Muhammad seperti Musa sedangkan Yesus tidak seperti Musa.
b.
Yesus adalah Yahudi, sama seperti Musa, Muhammad bukan Yahudi, tapi
Muhammad adalah “Antara saudara mereka, seperti engkau ini” sehingga
kata kunci kedua lebih tepat diberikan pada Muhammad Saw
c. Sedangkan untuk kata kunci ke tiga, Firman memang ditaruh dimulut Muhammad Saw, bukan dimulut Yesus.
Bagaimankah penjelasannya tentang ini, mari ikuti uraian berikut ini.
1.
Yesus diakui sebagai Tuhan, Musa bukan Tuhan maka Muhammad seperti Musa
karena Muhammad SAW bukan Tuhan. Yesus tidak sepeti Musa tapi Muhammad
SAW yg seperti Musa.
2.
Yesus mati untuk menebus dosa dosa manusia, Musa mati tidak untuk
menebus dosa manusia, maka Muhammad SAW yg seperti Musa karena mati
bukan untuk menebus dosa manusia. Yesus tidak seperti Musa tapi Muhammad
SAW yg seperti Musa.
3.
Yesus pernah keneraka selama tiga hari, Musa tidak pernah keneraka,
demikian pula Muhammad SAW. Dengan demikian Yesus tidak sama dengan
Musa, Muhammad SAW yang sama dengan Musa.
4.
Musa memiliki ayah dan Ibu, demikian pula dengan Muhammad SAW, berbeda
dengan Yesus yang tidak memiliki Ayah. Dengan demikian Yesus tidak sama
dengan Musa tapi Muhammad SAW yang sama dengan Musa.
5.
Yesus lahir tidak melalui proses biologis biasa, tapi melalui proses
yang luar biasa (Lukas 1:34-35). Musa lahir melalui proses biologis
biasa, demikian pula Muhammad SAW. Dengan demikian Yesus tidak sama
dengan Musa, Muhammad SAW yang sama dengan Musa.
6.
Musa menikah dan mempunyai anak, demikian pula Muhammad menikah dan
mempunyai anak. Yesus tidak menikah dan tidak mempunyai anak, maka Yesus
tidak sama dengan Musa, tapi Muhammad yang sama dengan Musa.
7.
Musa dan Muhammad meski dengan susah payah dengan segala kesulitannya
akhirnya diterima oleh kaumnya, oleh bangsanya. Berbeda dengan Yesus,
ternyata Yesus tidak diterima oleh kaumnya, oleh bangsanya. Pernyataan
Yesus tidak diterima oleh kaumnya tertulis pada Yoh 1:11
Yohanes 1:11 Ia datang kepada milik kepunyaan-Nya, tetapi orang-orang kepunyaan-Nya itu tidak menerima-Nya.
Dengan demikian, Yesus tidak sama dengan Musa, tapi Muhammad yang sama dengan Musa.
8.
Musa dan Muhamad adalah Nabi sekaligus raja. Raja adalah seorang
manusia yang memiliki kuasa atas rakyatnya. Muhammad memiliki kuasa atas
pengikutnya, bahkan memiliki bala tentara untuk menghadapi musuh musuh
Islam. Salah satu ciri Raja adalah mempunyai hak untuk menghukum. Musa
menghukum mati orang yang melanggar perintah Allah, baca Bil 15:36
Lalu
segenap umat menggiring dia ke luar tempat perkemahan, kemudian dia
dilontari dengan batu, sehingga ia mati, seperti yang difirmankan TUHAN
kepada Musa (Bil 15:36).
Bagaimana dengan Yesus, Yesus bukan raja didunia ini, baca Yoh 18:36
Jawab
Yesus: "Kerajaan-Ku bukan dari dunia ini; jika Kerajaan-Ku dari dunia
ini, pasti hamba-hamba-Ku telah melawan, supaya Aku jangan diserahkan
kepada orang Yahudi, akan tetapi Kerajaan-Ku bukan dari sini."
Dengan
demikian Yesus tidak sama dengan Musa tapi Muhammad yang sama dengan
Musa. Muhamad SAW adalah Nabi sekaligus pemimpin atau raja bagi
bangsanya
9.
Musa membawa hukum baru yang dikenal dengan 10 perintah Allah, demikian
pula dengan Muhammad SAW. Bangsa Arab yang sebelumnya disebut bangsa
jahiliah, suka berjudi, mabuk mabukan, membunuh anak perempuannya dan
menyembah berhala diangkat Muhammad SAW menjadi bangsa yang beradab.
Muhammad SAW menyampaikah hukum mana yg diwajibkan dan mana yg dilarang,
mana yg di haramkan dan mana yg dibolehkan. Bagaimana dengan Yesus,
baca Mat 5:17-18
“Janganlah
kamu menyangka, bahwa Aku datang untuk meniadakan hukum Taurat atau
kitab para nabi. Aku datang bukan untuk meniadakannya, melainkan untuk
menggenapinya. Karena Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya selama belum
lenyap langit dan bumi ini, satu iota atau satu titikpun tidak akan
ditiadakan dari hukum Taurat, sebelum semuanya terjadi”.
Dari
Mat 5:17-18 ini menunjukan tidak ada hukum baru yang dibawa Yesus,
Yesus hanya menggenapi hukum yang ada. Dengan demikian Yesus tidak sama
dengan Musa, tapi Muhammad SAW yg sama dengan Musa.
10.
Musa dan Muhamad SAW wafat dengan kematian yang wajar, tapi Yesus mati
dengan cara disiksa dengan kejam kemudian mati digantung ditiang salib.
Dengan demikian Yesus tidak sama dengan Musa, tapi Muhammad SAW yang sama dengan Musa
11.
Musa dan Muhammad SAW wafat dan dikubur di bumi, tapi Yesus menurut
ajaran Kristen Yesus tidak terkubur dibumi. Dengan demikian Yesus tidak
sama dengan Musa, tapi Muhammad yang sama dengan Musa.
Dari
uraian diatas maka jelaslah terdapat persamaan antara Muhammad SAW
dengan Musa sebanyak 11 (sebelas) persamaan, sedangkan Yusus hanya
memiliki 2 (dua) persamaan saja.
12.
Kemudian bagaimana dengan keturunan yang merupakan kata kunci ke dua?
Yesus dan Musa sama sama keturunan Yahudi, bagaimana dengan Muhammad
SAW?, mari kita lihat uraian berikut ini.
Dari Ul 18:18 Seorang nabi akan Kubangkitkan bagi mereka DARI ANTARA SAUDARA MEREKA.....
Ibrahim
memiliki 2 (dua) Istri yang masing memikiki satu anak yaitu Ismail dan
Ishak. Dengan demikian Ismail dan Ishak adalah bersaudara atau kakak
adik. Keturunan Ishak adalah bangsa Yahudi sedangkan keturunan Ismail
adalah bangsa Arab. Muhammad Saw adalah dari bangsa Arab sehingga sangat
tepat bila Muhammad Saw berasal dari SAUDARA MEREKA.
13.
Pendalaman pemahaman Ulangan 18:18 sekarang pada kalimat ...... “Aku
akan menaruh firman-Ku dalam mulutnya”......yang merupakan kata kunci ke
tiga.
Apakah yang dimaksud MENARUH FIRMANKU dalam mulutnya?
Sejarah
mencatat ketika Muhammad Saw di Goa Hira malaikat Jibriel memerintahkan
kepada Muhammad untuk membaca. Dengan ketakutan yang amat sangat
Muhammad mengatakan tidak dapat membacanya. Setelah diperintah untuk
yang ketiga kalinya barulah Muhammad mampu membacanya. Inilah proses
peletakan firman Allah pada mulut Muhammad. Surat Al Ikhlas 1 yg
berbunyi “Katakankah.....” atau ayat lainnya Qs Al Alaq: 1 “Bacalah...”
menunjukan bahwa firman Allah benar benar ditaruh atau diletakan pada
mulut Muhammad.
Bagaimana
dengan Yesus? Apakah firman Allah diletakan pada mulutnya? Tidak!!
Karena dalam ajaran Kristen Yesus itu sendiri adalah firman.
Dengan demikian jelaslah Nabi yang diletakan firman pada mulutnya adalah Muhammad Saw.
Dari
uraian ini jelaslah bahwa kedatangan Nabi Muhammad telah dikabarkan
pada kitab perjanjian lama atau Taurat. Malangnya para Penginjil,
Pendeta atau Teolog telah menyembunyikannya bukan untuk menegakan ajaran
atau firman Allah, tapi justru untuk mengaburkan ajaran Allah yang
membawa pengikutnya pada kesesatan yang nyata
Tidak ada komentar:
Posting Komentar